FIFA mengumumkan tahap
lanjutan menuju pemilihan presidennya yang baru. Dari sebelumnya tujuh kandidat
yang maju dalam pencalonan, kini tinggal lima yang tersisa. Michel Platini
termasuk yang dicoret.

Selain Platini, nama lain yang
dicoret dari daftar calon presiden FIFA adalah Musa Bility. Sementara lima nama
lain yang masih maju dan kini berstatus finalis adalah Prince Ali Bin
al-Hussein, Sheikh Salman Bin Ebrahim al-Khalifa, Jerome Champagne, Gianni
Infantino dan Tokyo Sexwale.
Musa Bility dicoret karena
dianggap gagal lolos tes integritas. Dalam pernyataannya, FIFA menyebut kalau
tes integritas yang dimaksud termasuk adalah memeriksa adanya pelanggaran hak
asasi manusia dan potensi aksi pelanggaran hukum seperti suap dan pengaturan
pertandingan.
Platini belum secara resmi
didepak dari pencalonan. Namanya cuma disisikan dengan pertimbangan dia kini
tengah dalam periode skorsing oleh FIFA selama 90 hari karena diduga menerima
suap. Proses pengajuan Platini sebagai calon presiden FIFA akan kembali
ditinjau oleh Komite Etika FIFA setelah periode skorsing 90 hari tuntas.