Friday, June 13, 2014

Deschamps Duetkan Benzema dan Giroud


Cedera Franck Ribery adalah pukulan besar bagi Perancis, tapi pelatih jenius Didier Deschamps telah menemukan solusinya.

Untuk mengisi kekosongan yang ditinggalkan Ribery, Deschamps memutuskan untuk memasukkan dua striker jangkungnya, Karim Benzema dan Oliver Giroud dalam pertandingan persahabatan melawan Jamaika.



Duet ini bukan yang pertama. Benzema dan Giroud telah bermain bersama di bawah sistem 4-4-2. Namun, keduanya tidak membuat hasil seperti yang diharapkan. Tapi sedikit perubahan membuat perbedaan besar. Dengan Benzema didorong ke kiri dan Giroud berada sebagai pusat serangan, duo itu tak terbendung. Tandem ini membuka jalan bagi Perancis untuk menghancurkan lawan mereka.

Benzema tidak nyaman dengan posisi ini pada awalnya. Namun, hasilnya menunjukkan, itu memberinya lebih banyak kesempatan. Dia mencetak dua gol dalam pertandingan tersebut, sementara Giroud satu gol. Benzema juga mengakui duet yang baik antara dirinya dengan Giroud.

Benzema bukan satu-satunya yang terkesan dengan taktik itu. Yohan Cabaye juga memuji kinerja duo itu di lapangan. Cabaye menekankan bahwa skuad perlu "memberikan pelayanan yang baik" dalam rangka untuk memanfaatkan kekuatan striker ini dan memenangkan lebih banyak pertandingan.

Sementara itu, meskipun menang besar, Deschamps menegaskan bahwa kemenangan harus "dimasukkan ke dalam perspektif" bukannya digunakan sebagai bukti kekuatan mereka di piala dunia. Dia menyebutkan bahwa pertandingan tidak memberi mereka "jaminan" saat pertandingan pertama Piala Dunia.

Deschamps memuji penampilan yang disajikan oleh para pemainnya. Mampukah Prancis berbicara banyak di Piala DUnia? Pasang di 12bet.

12bet